Mad Jaiz Munfashiil

20 Oct

Saudaraku….

Apakah Mad Jaiz Munfashiil itu ?

Mad Jaiz Munfashiil terjadi apabila Mad Thobi’i langsung diikuti oleh khuruf HAMZAH QOTHO’, dimana letak keduanya terpisah, tidak dalam satu kata. Jadi Mad Thobi’i-nya terletak pada akhir sebuah kata, kemudian Hamzah Qotho’-nya terletak di awal kata berikutnya.

Durasi pengucapan Mad Jaiz Munfashiil adalah 4 atau 5 ketukan.

Mana yang anda pilih ? Intinya adalah bukan pada pilihan  4 atau 5 ketukan, tetapi pada ke-konsisten-an anda dalam mempraktekkannya. Misalnya, jika anda memilih membaca Mad Jaiz Munfashiil dengan 5 ketukan, maka anda harus konsisten mempraktekkannya pada semua  bacaan yang berformula mad ini.

Di antara contoh Mad Jaiz Munfashiil adalah  sebagai berikut:

 

Saudaraku…

Pada contoh di atas, ada 2 contoh yang masing-masing memuat Mad Thobi’i + Hamzah Qotho’ (dalam 2 kata). Itulah contoh Mad Jaiz Munfashiil.

 

SARAN:

Agar bacaan terdengar bagus, sebaiknya, panjang Mad Jaiz Munfashiil disamakan dengan panjang Mad Wajib Muttahiil, sehingga menjadi singkron. Bila Mad Wajib Muttashiil  dibaca dengan durasi 5 ketukan, maka Mad Jaiz Munfashiil sebaiknya juga 5 ketukan.