Sifat-Sifat Khuruf

Para Pembaca, Tamu dan Saudaraku yang dimuliakan Allah SWT…

Selain melekat pada makhroj, khuruf Alqur’an juga mempunyai sifat-sifat. Penentuan sifat ini dimaksudkan supaya huruf yang keluar dari makhroj yang tepat dapat semakin mendekati kebenaran dalam pengucapannya.

Tentang sifat-sifat khuruf, dapat diterangkan sebagai berikut:

1. Dari segi (banyak/sedikit) keluarnya nafas, sifat khuruf ada dua, yaitu HAMS dan JAHR
2. Dari segi (kuat/lemah) tekanan suara, sifat khuruf ada dua, yaitu SYIDDAH dan ROKHOWAH (pertengahannya disebut TAWASSUTH)
3. Dari segi gerakan (naik/turun) lidah, sifat khuruf ada dua, yaitu ISTI’LA dan ISTIFAL
4. Dari segi pertemuan lidah dan langit-langit, sifat khuruf ada dua, yaitu ITHBAQ dan INFITAH
5. Dari segi (mudah/sukar) keluarnya khuruf, sifat khuruf ada dua, yaitu IDZLAQ dan ISHMAT
6. Selain itu masih ada sifat-sifat yang khusus ada pada khuruf-khuruf tertentu, seperti : SHOFIR, QOLQOLAH, LIN, INKHIROF, TAKRIR, TAFASYSYI dan ISTITHOLAH

Saudaraku….

Tujuan mempelajari sifat khuruf adalah agar khuruf yang keluar dari mulut semakin sesuai dengan keaslian khuruf Alqur’an itu sendiri. Khuruf yang sudah tepat makhrojnya belum dapat dipastikan kebenarannya sehingga sudah sesuai dengan sifat-sifatnya.

Sifat Khuruf : Tawassuth

TAWASSUTH menurut bahasa artinya pertengahan. Menurut istilah, Tawassuth sebagai sifat khuruf adalah cara pengucapan khuruf dengan tidak terlalu tertekan sehingga terdengar agak lemah. Khuruf-khuruf yang keluar dengan suara agak tertekan adalah: